Thursday, August 28, 2008

Berlatih Bersyukur dan Pasrah

Pada beberapa referensi untuk menjadikan hidup lebih baik adalah dengan banyak Bersyukur dan mempasrahkan diri kepada yang maha pencipta, Reiki sebagai salah satu dari beberapa contoh yang mengajarkan untuk selalu pasrah dan bersyukur, memang dirasa sangat sulit sekali, khususnya bagi saya pribadi yang sedang dalam proses untuk terus bisa pasrah dan bersyukur, kedua faktor itu selain dapat menjadikan hidup lebih tenang juga dapat menyehatkan tubuh kita.

Satu tahun ini aku jalani dengan kondisi hati yang sangat tidak baik, derita seakan tidak mau menjauh malah terus merusak jiwa, alhamdulillah saat ini sedikit demi sedikit semua beban itu berlari pergi dan tidak lagi menggrogoti jiwa, sekarang aku sudah bebas dari belenggu kekhawatiran, rasa sakit, kemarahan, kekecewaan yang kubuat sendiri, smua itu bukan saja merusak jiwa tapi juga fisik ku.

Semua masalah hanya satu kuncinya, mendekat dengan sang Pencipta, Dia yang menciptakan kita, dia yang maha tahu dan hanya Dia yang dapat menyelesaikan masalah kita dan hanya dengan Dia kita bisa menemukan jawaban dan kembali sehat. Beragam pelampiasan tidak akan menyelesaikan masalah malah akan membuat kita semakin buntu dan kehilangan arah. Jangan pernah ragu akan janji Allah, bahwa Dia tidak akan menguji hambanya diluar batas kemampuannya.

Saat ini aku menikmati indahnya bersyukur dan pasrah, dengan cara meluangkan waktu 15-20 menit untuk meditasi terasa banyak sekali manfaatnya, rasa syukurku atas apa yang kupunya saat ini sangatlah banyak tapi tidak pernah kusadari, selama ini aku hanya fokus pada derita dan rasa sakit yang malah akan berdampak semakin nyata dan semakin banyak derita yang datang, disaat kita mampu untuk bersyukur dan menikmati apa yang Allah kasih untuk kita maka nikmat lain yang tidak kita bayangkan akan datang dengan sendirinya, itulah janji Allah, bahwa Dia akan memberi lebih bagi siapapun yang pintar bersyukur.

Rasa syukurku diantaranya karena pagi ini aku masih diberi kesempatan untuk melihat dunia, aku masih diberi nikmat Iman dan Islam, aku masih dapat beraktifitas, sehat danbekerja. Selanjutnya rasa syukurku adalah karena aku masih punya keluarga komplit, kedua orang tuaku masih bersamaku, aku punya seorang ibu yang sangat mencintaiku, yang selalu menyiapkan sarapan pagi, makan malam untukku, mencintaiku dengan tulus, aku memiliki seorang ayah yang selalu mencoba mengerti diriku, selalu bangga akan diriku, aku punya kakak dan adik yang mencintaiku, smua hal indah yang kupunya selalu coba ku syukuri setiap hari. Memaafkan dan mendoakan dengan tulus orang2 yang telah membuatku menangis, dengan semua hal itulah aku mampu melewati masa2 sulit dalam hidupku, mencoba ikhlas atas kekalahan dan kegagalan yang kita dapat.

No comments: