My Work

Sejak awal tahun 2013 udah mulai berasa jenuh dengan pekerjaan, merasa monoton dan gk menarik(menurutku), iseng2 ngelamar kerja,, panggilan pertama menjalani proses psikotest dan interview hasilnya (tidak lulus, panggilan kedua menjalani proses psikotest dan interview dan di terima di perusahaan sosial (ACT) awal apply di perusahaan ini saya sangat interest karena berhubungan dengan kegiatan sosial dan sangat berharap diterima, saat dapet panggilan pertama aja senengnya minta ampun, tapi setelah dateng and dijalanin mulai ragu karena lokasi jauh banget di daerah simatupang sedangkan saya tinggal di ciledug. Walau sudah mulai gk yakin aku tetap datang di panggilan interview sekaligus kepastian bahwa saya diterima, tetap mengiyakan kalau saya akan bekerja disitu, walau ada keinginan untuk menolak. Saya diharapkan untuk segera bergabung dalam 1 minggu kedepan tapi saya menolak dan meminta waktu 1 bulan untuk menyelesaikan urusan dikantor yang lama. Setelah beberapa hari berfikir ulang akhirnya saya memutuskan untuk menolah pekerjaan di ACT ( sempet gk enak juga seh, kalau emang gk serius kenapa aku mengiyakan), tapi sudahlah dengan mantap hati aku menolak ACT dan tetap di IMCare177.

Beberapa minggu berlalu, jenuh tingkat tinggi terus saja dirasakan di IMCare, setelah banyak berfikir dan merenungkan baik dan buruk, sayapun berencana untuk resign dari IMCare dikarenakan pekerjaan yang monoton dan memang ada pergantian management baru, planning resign bulan juni agar bisa fokus beribadah di bulan ramadhan tahun ini, sudah skitar 10 tahun saya tidak merasa maksimal menjalankan ibadah dibulan puasa karena bekerja, insya Allah tahun ini saya mantap meninggalkan semua pekerjaan demi ibadah dibulan puasa, semoga Allah ridho dan diberikan kemudahan kedepan atas pilihanku ini.

Ini adalah ke tiga kalinya saya memutuskan untuk resign dari pekerjaan, pertama kali resign saat di Ametis setelah bekerja selama 5 tahun, kedua saat di Bunda Mulia memutuskan untuk berhenti setelah 1 tahun bekerja, dan sekarang memutuskan untuk resign yang baru 8 bulan bekerja. Saya memang tipe yang bosen dengan suasana yang monoton dan tidak ada tantangan, apalagi skarang kondisi berasa tidak enak banget galau sana-sini, saya ingin istirahat bekerja dan dirumah buat bisnis sendiri, udah capek jadi pegawai.

Surat resign sudah mulai aku susun untuk niat yang bulat untuk keluar, semoga ini adalah pilihan terbaik untuk hidupku dan semua orang yang aku cintai.